Dengarkan audionya:

Sebagai satu-satunya staf perempuan yang bekerja di RESCO, sebuah perusahaan layanan energi terbarukan yang didirikan di bawah platform Sumba Iconic Island (SII), Jetty Arlinda Maro harus bekerja dua kali lebih keras dari para rekan laki-lakinya untuk membuktikan kemampuannya. Tidak seperti mereka, Jetty tidak hanya bertanggung jawab untuk instalasi listrik, dia juga menjadi fasilitator dan administrator yang bertugas memastikan kelengkapan semua dokumentasi yang diperlukan di lapangan. Hanya dalam waktu kurang dari dua bulan, hasil kerjanya yang luar biasa membuatnya diwawancarai oleh seorang jurnalis dari Jakarta.

Lahir di Waingapu, Jetty memegang gelar sarjana teknik elektro dari Universitas Nusa Cendana di Kupang, NTT. Kariernya di RESCO dimulai hampir secara tidak sengaja. Saudara perempuannya yang kebetulan melihat iklan lowongan di posisi tersebut, memberi tahu dan mendorong Jetty untuk melamar. Dengan latar belakang pendidikan yang cocok, Jetty pun mengirimkan lamarannya meski dengan waktu yang terbatas.

Saat menjalani tes dengan PLN, sebagai salah satu syarat bekerja dengan RESCO, Jetty diberitahu oleh salah satu staf senior RESCO yang hadir - seorang lelaki - bahwa tidak ada tempat untuk perempuan di perusahaan tersebut. Namun, secara mengejutkan, pada akhir Juli, RESCO menelepon untuk menawarkannya posisi.

"Bekerja di RESCO tidak jauh berbeda dari saat saya berkuliah: dulu saya berada di lingkungan yang didominasi laki-laki dan sekarang pun demikian," kata Jetty. “Saya satu-satunya perempuan di antara para lelaki penuh temperamen dan saya sering diremehkan. Tetapi saya sudah bisa menjalin pertemanan dengan beberapa orang di sini dan saya berhasil menghadapi tantangan serta bertahan sampai hari ini.”

“Saya bersyukur atas semua yang saya miliki sekarang. Saya kini bisa mengatur perlengkapan kerja dan dokumentasi saya dengan lebih baik, tidak hanya di tempat kerja tetapi juga di rumah. RESCO telah memberi banyak pelatihan, seperti tentang instalasi listrik, teknik dan administrasi. Salah satu impian saya adalah memiliki perusahaan listrik sendiri yang bekerja sama dengan PLN. Impian yang lebih besar bagi negara saya tercinta adalah menjadikan rumah saya tempat yang lebih baik untuk ditinggali, dengan penerangan di desa-desa terpencil. Bekerja dengan RESCO adalah salah satu cara untuk mencapai impian ini."

Cerita lebih lanjut tentang Jetty bisa dibaca di situs Sumba Iconic Island.