Pada tahun 2017, IESR bersama individu-individu yang peduli terhadap kemajuan pemenuhan energi di Indonesia menginisiasi sebuah forum seri diskusi inklusif yang diberi nama Pojok Energi.
Sebagai tindak lanjut dari Paris Agreement pada tahun 2015, Indonesia berkomitmen untuk menurunkan emisi Gas Rumah Kaca (GRK) pada tahun 2030 sebesar 29% atas upaya sendiri dan hingga 41% dengan bantuan dan kerjasama internasional.
Buletin EnergiKita merupakan publikasi reguler Strategic Partnership Green and Inclusive Energy yang diterbitkan oleh IESR dan bertujuan untuk memberikan informasi mengenai kegiatan-kegiatan Strategic Partnership Green
Indonesia telah meratifikasi Paris Agreement dan berkomitmen untuk menurunkan emisi Gas Rumah Kaca (GRK) pada tahun 2030 sebesar 29% atas upaya sendiri dan hingga 41% dengan bantuan dan kerjasama internasional.
Seri Diskusi Pojok Energi adalah diskusi yang bersifat inklusif yang diinisiasi oleh individu-individu yang peduli terhadap kemajuan pemenuhan energi di Indonesia. Diskusi Pojok Energi dilakukan
Seri Diskusi Pojok Energi adalah diskusi yang bersifat inklusif yang diinisiasi oleh individu-individu yang peduli terhadap kemajuan pemenuhan energi di Indonesia. Diskusi Pojok Energi dilakukan
Studi Kasus Pembangkit Listrik Energi Terbarukan Berbasis Komunitas di 2 Daerah di Indonesia
Sejak diinisiasi pada tahun 2010, implementasi pengembangan Ener-gi Baru Terbarukan di Pulau Sumba dalam kerangka Program Ikonik Sumba atau Sumba Iconic Island (SII) telah menunjukkan beberapa capaian
Menurut kajian Bank Dunia pada tahun 2003, ada ketimpangan tugas antara perempuan dan laki-laki terutama di kawasan perdesaan.
Ketiadaan akses terhadap energi adalah wajah nyata dari ketimpangan dan kemiskinan multi-dimensi di Indonesia.